Hamster Pertamaku

Membedakan Hamster Jantan dan Betina

Setelah sekian lama tidak membahas tentang dunia perhamsteran, akhirnya saya kembali lagi. Dari awal membuat blog sebenernya udah kepikiran judul ini, tapi kenapa yah agak males bahasnya. Haha.. Ya sudahlah, buat yang masih bingung bagaimana cara membedakan hamster jantan dan betina, ada sedikit petunjuk dari saya yang malam minggu ini sedang gada kerjaan baik hati.

Pertama-tama, yakinkan diri anda bahwa hamster yang anda miliki jinak. hehe.. Soalnya kita perlu membalik tubuh mungil si hamster. Hati-hati saat melakukannya, jangan sampai anda tergigit. Nahh, kemudian perhatikan bagian pantat korban eh.. hamster (kebanyakan baca Conan.. :D). Disitu ada lubang kecil yang kadang nyaris tak terlihat (gw ga usah jelasinlah yah fungsinya apaa males soalnya)

Kalau anda mencari lewat google mungkin akan banyak menemukan berbagai gambar ilustrasi perbedaan hamster jantan dan betina. Tadinya mau saya tampilkan salah satunya di sini, tapi berhubung ada beberapa gambar berbeda dan takut malah membingungkan saya untuk menjelaskan, jadi buat para awam cukup camkan saja kenyataan ini (beeehh bahasa gw..) cukup ingat aja ini :

hamster jantan punya 2 lubang yang jaraknya berjauhan sedangkan hamster betina hanya punya 1 lubang

Oke.. hamster betina juga sebenernya punya 2 lubang tapi sangat berdekatan sehingga seolah-olah hanya 1 lubang.

Taraaaa…. ini dia si cantik.. ^^

HamsterBetina_YihaYihi

 Dan si ganteng 🙂 :

HamsterJantan_YihaYihi

Dikasih tanda biar lebih jelas (_ _”)

Tambahan : Untuk si jantan, sebenernya ada beberapa hamster yang  langsung dapat ditebak tanpa harus melihat lubang tersebut. Yapp, lihat saja bagian pantatnya (tanpa perlu di balik loh yahh hamsternya). Kalau ada 2 jendolan besar yang menonjol di bagian pantat, itu pastinya jantan (kadang orang nyangka ini penyakit padahal bukan). Satu lagi, ada juga beberapa hamster yang bentuk pantatnya seperti kipas (gambar menyusul). Naah.. itu juga pasti jantan.. ^^ O, iya, ga semua hamster jantan punya ciri2 ini loh ya. Ciri2 ini juga biasanya terlihat ketika hamster sudah dewasa 🙂

Categories: Hamster Pertamaku | Tags: , , , , , , , , , | 28 Comments

Tips Menjodohkan Hamster

Bisa2nya bikin judul begini..cari jodoh buat sendiri aja susyah..hahaha.. 😀

Langsung ajaa.. Hamster anda ditinggal oleh pasangannya?hamster anda kesepian?Ingin mencari pasangan untuk hamster anda? berikut hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum anda mencari pasangan yang tepat untuk hamster :

  • Jenis hamster, hamster yang akan dijodohkan harus sejenis, (maksudnya bukan jenis kelamin lohh.. 😀 )misalnya campble sama campble, winter sama winter, robo sama robo. Kenapa? dikhawatirkan anak hasil persilangan hamster beda jenis akan mengalami kelainan gen. 
  • Usia hamster, Tentunya kedua hamster harus sama2 sudah matang ketika dijodohkan, terutama betina.
  • Besar tubuh hamster, Tubuh hamster jantan harus lebih besar daripada betina.
  • Kondisi hamster, carilah hamster yang sehat, jangan yang cacat atau punya kelainan
  • Kandang hamster, cuci dulu kandang yang nantinya akan dipakai, minimalkan bau hamster. Takutnya hamster baru akan risih dengan bau2an yang tidak familiar dan akan bersikap protektif.
Selanjutnya..inilah yang saya lakukan saat menjodohkan hamster :
  • Keluarkan hamster dari kandangnya, lalu masukkan ke wadah lain, misalnya ember. Urutannya hamster jantan dulu baru betina. Setelah itu akan terlihat respon kedua hamster. Biasanya hamster akan mengendus-endus pasangannya. Si jantan akan menjilat kelamin betina. 
  • Apabila setelah disatukan si betina menyerang jantan, dan jantan terlihat takut pada betina, maka hamster tidak cocok. Tapii..apabila yang betina terlihat menghindar (mencicit-cicit) jangan curiga duluu, Soalnya, bagi yang belum biasa ngejodohin hamster, pasti dikirannya si betina sedang disiksa yang jantan sampe ngecicit2 gitu. Padahal, rata2 hamster betina emang jual mahal dulu klo dideketin yang jantan. 😀 lama2 dia pasrah juga ko. Pokoknya gampangnya gini.. kalo betinanya yang kalah dari si jantan berarti no problemo tapi kalo sebaliknya berarti problemo. Tapi kira2 juga yah, si jantannya emang lagi pedekate ato ngajak berantem. Kalo sampe yang betina digigitin artinya ngajak berantem.hihi..
  • Kalo setelah beberapa lama hamster terlihat akur, artinya perjodohan berhasil.. tinggal dimasukin ke kandang dan tunggu beberapa minggu lagi maka hasilnya akan keluar. (owee..owee.. >_<) 
Tambahan : Bila anda mencari pasangan untuk hamster anda di petshop, ada baiknya bawa juga hamster anda. Sehingga anda ga akan salah pilih. Apabila si penjual tidak mengerti cara ngejodohinnya, bisa pakai cara saya di atas. hehe.. Semoga Berguna!
Categories: Hamster Pertamaku | Tags: , , , , | 166 Comments

Biaya Pertama Kali Memelihara Hamster

Berencana memelihara hamster?? Kalau ingin yang jinak tentu saja saya anjurkan Winter White (normal/saphere/pearl). Kalau baru pertama kali dan takut gagal, maka saya anjurkan Campbel (masalah harga aja sih gan..)

Mencoba menghitung pengeluaran gw melihara sepasang hamster pearl (anggep aja baru pertama beli):

*) btw picnya sih pearl ama saphere.. tapi anggep aja pura2nya dua2nya pearl yak 

Hamster (harga temen :D) Rp.40.000,00
Kandang+botol minum+kincir+tempat makan Rp.45.000,00
Serbuk Rp.4.500,00
Makanan Rp.8.000,00
Minum (1 lt) Rp.2.500,00
Total Rp.100.000,00

Setelah itu tinggal beli serbuk, makanan ama minum aja kalo udah abis 🙂

Yah, sekitaran segitulah gan untuk biaya sesuai gambar di atas… tentu aja semuanya beda2, Harga kandang tergantung besar dan kelengkapan, hamster tergantung jenisnya, bedding tergantung ente mo pake serbuk kayu ato pasir zeolit. Trus biasanya kalo untuk kandang minimalis kaya gitu pasti ga tahan buat beliin rumah2an 😀 abis itu beli pasir wangi buat mandi hamster.. 😀 masih ga puas juga trus beli vitamin, dan laen2nya 😀 Gw awal2 dulu kaya gitu :p

Kalo sekarang sih aer minum rebus sendiri, makanan juga racik sendiri ^^ Hamster pearl gw yang sepasang itu sekarang udah beranak pinak jadi 50an ekor lebih (dari sepasang loh!) ane mulai melihara pearl November 2010, sampe sekarang berarti sekitar 8bulanan 🙂

Categories: Hamster Pertamaku | Tags: , , , | 7 Comments

Panduan Memelihara Hamster

Aku coba googling nih serba-serbi merawat hamster. Terus nemu ini nih..semoga berguna!

Sumber : http://www.ehow.com/how_6041_care-hamster.html

Peralatan yang kau butuhkan:

  • hamster exercise ball
  • serbuk kayu
  • makanan Hamster
  • hamster exercise wheel / roda putar hamster
  • disinfektan / sabun pembasmi kuman
  • buah-buahan segar
  • kandang kawat, kandang berbahan plastik keras atau aquarium dengan penutup
  • Botol air minum kecil khusus hamster
  • Sayuran segar

Langkah-langkah memelihara hamster :

1. Langkah 1

Perhatikan hamster yang tepat untuk dibeli. Hamster yang baik adalah yang berumur  4 sampai 7 minggu; hamster mudah dijinakkan ketika mereka masih kecil. Ada dua jenis hamster: Hamster golden (-mungkin maksudnya seperti syrian gitu..-) dan Siberian / hamster mini. Hamster golden memungkinkan warna dan  bulu yang bervariasi, sementara hamster mini hanya memiliki beberapa warna. Bagaimanapun, perbedaan terbesar di antara keduanya adalah hamster mini tidak sejinak hamster golden.

2. Langkah 2

Saat kau membawa pulang hamster dan perlengkapannya, tempatkan kandang di lokasi yang jauh dari udara langsung (berangin) dan tidak terkena matahari langsung. Pilih area di rumah dimana anda bisa mengunjungi hamstermu setiap saat.

3. Langkah 3

Alasi dasar kandang dengan bedding / serbuk sedalam 2 inchi. Serutan kayu pinus lebih di anjurkan, karena lebih menyerap dan tidak mengandung bahan berbahaya.

4. Langkah 4

Jagalah agar botol minum terisi, bersih pada kandang dengan ketinggian yang dapat dijangkau hamster, tapi jangan sampai tersentuh alas / bedding. Apabila bedding basah bisa mebusuk dan menyebabkan hamster sakit. Bersihkan dan ganti setiap hari.

5. Langkah 5

Siapkan mainan untuk dikunyah. Hamster suka kardus tabung yang ada di dalam kertas toilet dan tissue. Taruh kayu untuk dikunyah hamster di sisi kandang.

6. Langkah 6

Siapkan kotak untuk tempat tidur hamster. Potong selebar 2 inchi untuk membuat pintu pada kardus tertutup. Tempatkan kotak di tengah kandang. Hamster akan memenuhi kotak dengan bedding / serbuk dan mengunyah tabung kardus kertas tissue menjadi kecil-kecil dan menyimpannya di kotak sebagai alas tidur. Dia tidak akan mengencingi kotak itu, jadi anda bisa menggunakaannya berbulan-bulan tanpa menggantinya.

7. Langkah 7

Berilah makanan racikan yang disiapkan untuk hamster sakali atau dua kali sehari. Sediakan sejumlah kecil buah-buahan dan sayuran segar untuk sepanjang tahun. Pada saat kau memperkenalkan makanan baru, mula-mula berilah makanan dalam porsi kecil sehingga sistem tubuh hamster dapat digunakan untuk mencerna makanan tersebut.

8. Langkah 8

Gerakkan badan hamstermu dengan meletakan roda putar / exercise wheel pada kandangnya. Biarkan dia menggerakkan badannya di luar kandang dengan menaruhnya didalam hamster ball yang terbuat dari plastik, tersedia di pet shop. Tutuplah pintu kamarmu, keluarkan hamster dari kandang, dan biarkan dia berputar kemana-mana di dalam hamster ball.

9. Langkah 9

Cuci kandang hamstermu paling sedikit seminggu sekali. Pindahkan hamster ke lokasi yang aman dan rendam kandang ke dalam air yang telah dicampur sabun anti kuman. Bersihkan semua kotoran, keringkan dalamnya dan tambahkan bedding yang bersih sebelum memasukkan hamster.

10. Langkah 10

Ganti semua buah dan sayur yang tidak di makan setiap dua kali sehari. Makanan segar yang telah berjamur dapat membuat hamster sakit.

11. Langkah 11

Jangan mandikan hamstermu. Hamster bisa membersihkan dirinya sendiri. Bila menurutmu badan hamster bau, asalnya mungkin disebabkan bedding yang kotor. Bersihkan kandang hamster lebih sering.

12. Langkah 12

Bawalah hamster bersamamu atau cari orang untuk merawatnya bila kau berpergian lebih dari 3 hari.

Catatan : Penanganan buat hamster mungkin beda-beda. Ga semua langkah-langkah di atas aku terapin buat hamsterku sihh.. hoho..misalnya, aku jarang banget ngasih buah dan sayuran (paling wortel)

yang paling penting adalah kasih sayang kita pada hewan imut ini (^^)v bila anda memutuskan untuk memelihara hamster, maka anda harus mau bertanggung jawab pada kehidupannya 🙂

Categories: Hamster, Hamster Pertamaku | Tags: , , , | 15 Comments

Hamster Pertamaku…

Jujur aja..awalnya aku ga minat banget pelihara hamster. Liat pengalaman temen-temen kos yang pernah pelihara hamster, duh..malez dah, ada yang makan temen hamsternya, ada yang makan bayinya yang baru lahir, ada yang gigit, ada yang di gondol tikus.. (eiittt..jangan horor dulu bacanya..kan awalnya kirain begitu).

Aku beli hamster gara-gara frustasi. kenapaa?? coz sebelumnya beberapa kali aku melihara tupai mati mulu (knapa tupai?cos pas masih kecil jinak banget,ga suka gigit, di taroh di kantong baju nuruutt banget, ga bnyak tingkahlah) truzz..puncaknya adalah pas tupai terakhirku yang juga kesayanganku tewas. Akhirnya… hari itu juga kuputuskan melupakannya dan membeli hamster! HAHAHA…

Hamster-hamster pertamaku namanya Yihha (co) dan Yihhi (ce). (Kata temenku namanya kaya kuda..iya gituu??). Awalnya sih ga niat megang, takut di gigit. Trus temen cowokku dateng dan dengan santainya megang tu hamster-hamster.. HOREEE..aku bisa megang hamsterku. Tapi lama-lama cuma Yihha yang bisa di pegang, habisnya si Yihhi jadi doyan ama tangan manusia.

 

Yihha Yihhi

Categories: Hamster, Hamster Pertamaku | Tags: | 3 Comments

Create a free website or blog at WordPress.com.